Terkesan Ada Pembiaran. Bertahun-tahun Aset Sejarah Kabupaten Muaro Jambi Dijarah.

Avatar

- Redaksi

Rabu, 26 Oktober 2022 - 09:56 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ultimatum.id,MUARO JAMBI-Maraknya Aktivitas penggalian ilegal yang bertujuan mencari benda-benda Purbakala untuk dijual ke sindikat penjual barang antik,di kabupaten Muarojambi sudah terjadi sejak (3) tahun belakangan hingga kini tidak kunjung berhenti,hal ini dikatakan Zar’i, salah seorang tokoh masyarakat Kumpeh kepada media ini.

Dia mengatakan, daerah Muaro Jambi memang banyak terdapat kawasan peninggalan situs purbakala dari peradaban pra-sejarah dan peninggalan sejarah saat perjuangan melawan belanda di beberapa titik dan itu harus tetap dilestarikan.dengan ditetapkan sebagai kawasan cagar budaya (26/10/22)

“Namun begitu, kini memang sebagian wilayah di kabupaten Muaro Jambi belum ditetapkan sebagai kawasan cagar budaya.sehingga dikwatirkan banyak barang-barang antik peninggalan peradaban masa lampau yang tidak bisa dilestarikan” Sampai Zar’i

Dia juga menyampaikan,Maraknya penggalian pencarian benda Purbakala di kabupaten Muaro Jambi saat ini tepatnya di desa Suak kandis atau muara sungai Kumpeh yang melibatkan masyarakat setempat dan para pendatang warga Palembang yang berdomisili di pulau pandan kota jambi yang juga adanya indikasi melibatkan oknum sindikat perdagang barang antik.

“Di daerah tersebut terdapat banyak peninggalan situs peradaban pra sejarah barang antik seperti guci dan lainnya,juga peninggalan perjuangan melawan belanda pada beberapa titik yang sudah di jarah,namun hingga kini kawasan tersebut belum ditetapkan sebagai kawasan cagar budaya. “Sampainya.

Berita Terkait  Ini Permintaan Lurah Jambi Kecil Kepada Bupati Saat Audience di Maro Sebo.

Zar’i menambahkan,pemerintah kecamatan melalui Camat Kumpeh Dicky Ferdiansyah S S STP, sudah menyikapi permasalahan ini dengan sudah memberikan laporan situasi itu kepada Sekda Provinsi Jambi dan instansi terkait,

“Namun hingga kini Aktivitas penjarahan ini belum berhenti meskipun Pihak kecamatan sudah memberikan laporan tertulis kepada Balai Pelestarian Cagar Budaya (BPCB) provinsi terkait maraknya penggalian pencarian peninggalan purbakala tersebut.”Ujar Zar’i.

Tim BPCB saat turun ke lokasi memberikan edukasi kepada para pelaku penjarahan barang antik di Kumpeh.

Ia juga menyebutkan,setelah adanya laporan dari pemerintah kecamatan memang pada akhir Juni 2022 ada tindaklanjutnya,dengan sudah turun kelokasi beberapa petugas Tim (BPCB) untuk melihat keadaan beberapa situs, dan juga tim memberikan edukasi ke masyarakat namun aktivitas penjarahan tetap berjalan.

Berita Terkait  Pemkab Tanjab Barat Gelar Silaturahmi Bersama Media Massa, Dan Tandatangani Kontrak Kerjasama. 

Menurut Zar’i kegiatan penjarahan oleh sekelompok masyarakat setempat dan masyarakat luar bersama oknum sindikat penjual barang antik tersebut sangat meresahkan tidak boleh dibiarkan, dan harus segera di ambil langkah-langkah hukum agar tidak terjadi lagi, dan aset sejarah kabupaten Muaro Jambi khususnya dapat diselamatkan.

“Selain merusak lingkungan sungai Kumpeh dan sungai Batanghari. kegiatan tersebut juga merusak kawasan budaya,dan yang paling parahnya mengakibatkan hilangnya aset sejarah barang- barang peninggalan pra sejarah peradaban provinsi Jambi. “Pungkasnya.

(Wahid).

Print Friendly, PDF & Email

Berita Terkait

Hingga Kini Hanya Pasangan Cagub Jambi Romi-Sudirman Yang Berani Sampaikan Visi Dan Misi Ke Publik.
Kaban BPKAD Alias, SH.MH Dukung Penuh Usaha UMKM Muaro Jambi Dengan Belanja Produk Bazar UMKM.
Puluhan Personil Polresta Jambi Dilakukan Cek Urine Mendadak, Kombes Pol Eko Wahyudi : Ini Komitmen Bersih dari Narkoba
Dandim 0416/Bute Pimpin Korp Raport Kenaikan Pangkat Bintara dan Tamtama
Survei LKPR di Kota Jambi : Elektabilitas Romi Sudirman Capai 59 %, Haris Sani 38 %
Hadiri Kegiatan HUT TNI ke-79, Sekda Harap TNI dan Masyarakat Perkuat Solidaritas
Pjs. Bupati Tanjung Jabung Barat, dr. H. MHD. Fery Kusnadi, Sp. OG, menghadiri Seminar dan Rakornis Transportasi
Sekda Tanjab Barat Sambut Kafilah MTQ Kabupaten Tanjab Barat
Berita ini 127 kali dibaca

Berita Terkait

Minggu, 20 Oktober 2024 - 09:36 WIB

Hingga Kini Hanya Pasangan Cagub Jambi Romi-Sudirman Yang Berani Sampaikan Visi Dan Misi Ke Publik.

Minggu, 6 Oktober 2024 - 13:15 WIB

Kaban BPKAD Alias, SH.MH Dukung Penuh Usaha UMKM Muaro Jambi Dengan Belanja Produk Bazar UMKM.

Jumat, 4 Oktober 2024 - 14:09 WIB

Puluhan Personil Polresta Jambi Dilakukan Cek Urine Mendadak, Kombes Pol Eko Wahyudi : Ini Komitmen Bersih dari Narkoba

Rabu, 2 Oktober 2024 - 18:59 WIB

Dandim 0416/Bute Pimpin Korp Raport Kenaikan Pangkat Bintara dan Tamtama

Senin, 30 September 2024 - 22:09 WIB

Survei LKPR di Kota Jambi : Elektabilitas Romi Sudirman Capai 59 %, Haris Sani 38 %

Senin, 30 September 2024 - 14:16 WIB

Pjs. Bupati Tanjung Jabung Barat, dr. H. MHD. Fery Kusnadi, Sp. OG, menghadiri Seminar dan Rakornis Transportasi

Jumat, 27 September 2024 - 14:35 WIB

Sekda Tanjab Barat Sambut Kafilah MTQ Kabupaten Tanjab Barat

Kamis, 26 September 2024 - 22:01 WIB

Debt Collektor Tarik Paksa Kendaraan Oknum Anggota Berbaju Loreng Sebabkan Keributan.

Berita Terbaru