Ultimatum.id,JAMBI – Kepolisian Daerah Jambi membagikan ribuan paket sembako dan beras kepada masyarakat yang terdampak kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi pada Jumat, (09/9/22) bertempat di Lapangan hitam Mapolda Jambi.
Dalam penyaluran pendistribusian pembagian paket sembako ini dipimpin langsung Kapolda Jambi Irjen Pol A Rachmad Wibowo dan dihadiri oleh Pejabat Utama serta perwakilan OKP dan organisasi buruh.
Usai apel pelepasan, kendaraan yang membawa paket sembako ini diberangkatkan dari Mapolda Jambi.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Kapolda Jambi Irjen Pol A Rachmad Wibowo menyebutkan bahwa ada 1.600 paket sembako yang dibagikan yang mana isinya berupa 8 ton beras, isi paketnya ada minyak goreng, gula, mie instan, teh dan beras,” ujar Jenderal Bintang Dua tersebut.
Sementara itu, dalam kesempatan itu pula Direktorat Lalu Lintas Polda Jambi turut serta membagikan paket sembako yang diserahkan langsung secara simbolis kepada perwakilan mahasiswa dan masyarakat.
” Kegiatan pendistribusian ini dilepas langsung Pak Kapolda dan langsung di berikan kepada masyarakat yang terdampak kenaikan harga BBM, ” ungkap Kombes Pol Dhafi.
Dir Lantas menjelaskan kegiatan bakti sosial ini dilaksanakan sebagai tindak lanjut perintah dari Bapak Kapolri melalui Bapak Kapolda Jambi dalam rangka peringatan Hari Lalu Lintas Bhayangkara ke-67 yang mengusung tema ” Polantas yang Presisi Pulih dan Bangkit Bersama Menuju Indonesia Maju’,” lanjutnya.
Kombes Pol Dhafi juga menambahkan Bakti sosial ini sebagai bentuk kepedulian dan empati Polri kepada rekan-rekan pengemudi yang sudah berjibaku di lapangan, sekaligus sebagai bentuk silahturahmi dan mengingatkan akan pentingnya faktor keselamatan yang ada di jalan.
Selain untuk memeriahkan Hari Lalu Lintas Bhayangkara ke-67, yang jatuh pada 22 September 2022 mendatang, Baksos tersebut juga bertujuan sebagai bentuk kepedulian Polri terhadap masyarakat setelah adanya kebijakan penyesuaian harga dan pengalihan subsidi bahan bakar minyak (BBM).
” Semoga apa yang menjadi semangat untuk ‘Polisi Lalu Lintas yang Presisi Pulih dan Bangkit Bersama Menuju Indonesia Maju’ bisa kita realisasikan dengan adanya kerja sama dan kepedulian di antara kita,” tutupnya. (Dhea)
